The second time around…

Setelah melewati sekitar 25 minggu umur kehamilan yang kedua ini, cukup banyak perbedaan yang gue rasakan jika dibandingkan dengan pengalaman pertama hamil neng Jo dulu. Perbedaan tersebut ada yang terjadi secara natural dan ada juga yang emang disengaja, hasil belajar dari pengalaman terdahulu. Sampai sekarang sih kurang ini bedanya.. Mabok di trimester pertama Ketika hamil Jo dulu bisa dibilang kondisi gue nyaris sempurna. Dalam artian gue hampir ga pernah mengalami...

Oh pregnancy brain

source: http://www.someecards.com/ Katanyaaaa.. salah satu kondisi bawaan kalau lagi hamil itu adalah dengan menurunnya kemampuan kerja otak sang bumil. Bisa jadi tambah pelupa, makin susah nyambung diajak ngomong, dan lain sebagainya. Dan harus gue akui, “penyakit” yang satu ini walaupun ga hamil juga udah sering kambuh sih. Tapi semenjak hamil, makin parahlah kondisi tersebut. Tentunya kalau soal lupa-lupa mah udah ga usah ditanya lagi. Contohnya gue berniat ke kamar Jo untuk ngecek...

Ribetnya ketemu dokter

Udah tiga minggu berlalu sejak gue publish post tentang anak sakit yang diajak ke open pre-school dan sejak itulah pula gue ikutan sakit sampai sekarang.  Sakitnya mah sakit bisa, sekedar flu doang. Cuma emang flunya paket lengkap sih, dari pilek, batuk, plus demannya juga kadang-kadang. Karena gue sedang hamil jadi gue agak hati-hati dalam memilih obat yang bisa gue konsumsi. Dalam kasus ini gue memilih untuk banyakin istirahat dan minum...

Here comes the No

Akhir-akhir ini si neng sepertinya sedang masuk masa ‘rebel’ karena penggunaan kata “nggak” kok kayaknya jadi sering banget kedengeran. Dari mulai ditawarin makan, minum, tidur, susu, main, mandi atau apalah yang sebenernya dia mau, harus dulu dijawab dengan “nggak” sebelum akhirnya ngomel kalau misalnya dicuekin atau ditinggal. Ckckckck.. belajar darimana sih nak, kecil-kecil kok udah bisa trik malu-malu tapi mau gitu.. HIHIHI So far, gue sih seneng-seneng aja dengernya karena...