Sekitar satu tahun yang lalu (tepatnya Agustus 2014), gue memulai proyek album photobook pertamanya Baby Jo. Niatnya sih ketika Jo merayakan ulang tahun pertamanya (atau setidaknya ga jauh dari itu) albumnya udah jadi dan bisa dipajang di rumah. Tapi apa daya yaaaah, yang namanya niat kadang ga berbanding lurus sama usaha. Proyek albumnya pun terbelangkai begitu aja selama berbulan-bulan. Sampai akhirnya waktu mulai mendekati hari H kami harus berangkat ke Indonesia...
Saving Memories (part-3)
Semenjak bikin photobook edisi liburan setahun yang lalu gue ga pernah lagi nyetak-nyetak photobook. Selain emang susah nyari waktu supaya bisa konsentrasi ngedesain, koleksi fotonya Jo juga masih nanggung karena dia belum nyampe setahun. Tapi nama pun ibu-ibu gatelan dan kurang kerjaan, baru masuk ke usia 6 bulan ini gue udah kepengenan bikinin si Jo photobook pertamanya. Yaabis setelah gue liat-liat juga fotonya dia banyak bangeeeet yaaah. Kalo misalnya nunggu setahun apa ga...
Saving Memories (part-2)
Sebulan yang lalu gue memulai sebuah projek kecil, yaitu mendesain sebuah photobook yang berisikan foto-foto liburan gue dan Bubu selama 2 tahun terakhir (2010 – 2012) atawa sejak kami berdua menikah. Setelah proses desain yang kadang mandeg karena desainernya keburu bosen, atau keganggu nonton ini itu (bukan karena nonton acara Korea kok… sungguh… sungguh), akhirnya desainnya kelar juga dan langsung gue kirim datanya via online. Dan hari ini, seminggu setelah...
Saving Memories
Jaman sekarang dimana hampir segalanya tersimpan secara digital, rasanya penggunaan album foto itu udah ga terlalu tenar lagi ya. Kalau jaman dulu kan tiap kali abis jalan-jalan atau kumpul sama keluarga dan foto-foto pasti nyempetin untuk nyetak fotonya dan kemudian ditata manis di sebuah album. Hari gini? Cukup transfer filenya ke komputer, edit sedikit dan ya udah gitu aja. Paling kalau mau dipajang ya dipajangnya juga secara digital lewat socmed...